logo-sekolah-islam-shafta

MENELAAH KARYA PADA TEKS ULASAN

Menelaah Karya

Assalamualaikum Wr.Wb

Bagaimana kabar kalian hari ini? Semoga dalam keadaan sehat. Sebelumnya marilah kita berdoa agar pembelajaran pada hari ini mempunyai manfaat. Berdoa silakan. Berdoa selesai.Pelajarilah materi berikut :

Ulasan adalah teks yang berisi informasi tentang kritik, pujian atau saran dalam sebuah karya. Maka daripada itu, ulasan menjadi sangat penting bagi pemilik karya. Sebab, ulasan bisa menjadi testimoni yang bisa menghasilkan citra baik atau buruk untuk pekarya.  Ulasan adalah teks yang berfungsi untuk menimbang, menilai dan mengajukan kritik terhadap karya atau peristiwa yang diulas. Objeknya bisa seperti novel, cerpen, film, drama, lagu, lukisan, buku atau ilmu pengetahuan. Ada beberapa pengertian ulasan yang lebih spesifik lagi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), seperti ulasan berita, ulasan buku dan ulasan pers. – Ulasan berita adalah ulasan di televisi mengenai berita-berita aktual. Disiarkan melalui televisi dan disaksikan oleh banyak orang. – Sedangkan ulasan buku isinya berupa pertimbangan mutu buku yang dalam pembicaraannya lebih ditekankan pada penilaian ilmiah. – Ulasan pers adalah siaran yang berisi komentar atas tajuk surat kabar.                                                                          Ulasan Teks ulasan memiliki struktur sebagai berikut: 1. Identitas karya (judul, pengarang, penerbit, tahun terbit, tebal halaman dan ukuran buku). 2. Orientasi dalam paragraf pertama, misalnya dengan menjelaskan keberadaannya sebagai novel yang mendapat penghargaan dan mendapat perhatian yang cukup besar dari banyak kalangan. 3. Sinopsis, berupa ringkasan yang menggambarkan pemahaman penulis terhadap isi novel. 4. Analisis berupa paparan tentang keberadaan unsur-unsur cerita, seperti tema, penokohan dan alur. 5. Evaluasi berupa paparan tentang kelebihan dan kekurangan suatu karya.                                                                                                        Teks ulasan memiliki kaidah kebahasaan sebagai berikut: 1. Menggunakan konjungsi penerang, seperti bahwa, yakni dan yaitu. Contoh: “Hasan merasa bahwa semua itu terjadi karena perbuatan Anwar. Ia menaruh dendam kepada Anwar dan berniat membunuhnya.” 2. Menggunakan konjungsi temporal, seperti sejak, semenjak, kemudian, akhirnya. Contoh: “Sejak saat itulah, pemahaman Hasan tentang agama mulai berubah. Ia mulai meragukan keberadaan Tuhan.” 3. Menggunakan konjungsi penyebab, seperti karena, sebab. Contoh: “Akan tetapi, karena Rusli juga pandai bicara, kemudian dialah yang berbalik mempengaruhi Hasan.” 4. Menggunakan pernyataan-pernyataan yang berupa saran atau rekomendasi pada bagian akhir teks (jangan, hendaknya, harus). Contoh: “Jangan sampai salah pergaulan hingga pada akhirnya kita malah tersesat. Bahkan, sampai mengingkari ajaran agama.”

Keunggulan dan Kekurangan Karya Pada Teks Ulasan:

Menggunakan bahasa yang sopan dan menggunakan argumen yang mendukung sesuai dengan karya yang diulas. Sehingga sesuai dan bisa memberikan perubahan pada karya

Setelah mempelajari materi ini kerjakan soal berikut :

1.Bacalah satu buku non fiksi

2. Tuliskan struktur dari buku non fiksi yang kalian baca dengan lengkap

Kerjakan di folio bergaris jangan lupa tuliskan nama dan kelasnya. Kumpulkan tepat waktu

Selamat mengerjakan

Author

Latest Post

Related Post