TREK MENCEKAM JALUR MAUT LONTAR DRIYOREJO
Kali ini gowes Shafta Go mengajak para pesepeda untuk mengayuh sepeda lebih jauh dari gowes sebelumnya. Jalur yang ditempuh merupakan jalan penuh tanjakan dan penuh risiko karena jalur lalu lintas padat dan menantang. Namun semangat untuk memulai sudah tidak terbendung lagi.
Sekitar pukul setengah enam pagi perlahan namun pasti para pesepeda mulai merambah jalan Lontar memulai start. Tidak tanggung-tanggung walau dengan jenis sepeda yang berbeda para pesepeda mulai merasakan adrenalin tantangan yang berkelok, menanjak dan jalan menurun. Satu demi satu mereka berusaha melahap satu demi satu setiap tantangan yang berbeda hingga pada “chek point “ pertama di patung Singa Citraland. Rasa penasaran mulai lebih terasa ketika jalanan mulai menurun dan menanjak bergantian terus dilalui. Tenaga mulai sedikti dipaksakan untuk mengantisipasi tipe jalanan ini hingga pos kedua.
Menuju pos ketiga semua pesepeda semakin tertantang untuk menaklukan jalan yang mulai menanjak panjang di sekitar perbatasan Surabaya Gresik menuju Driyorejo. Walau kelihatan datar namun ternyata jalur itu mulai naik dan pijakan kaki di sepeda semakin lebih terasa berat. Apalagi tantangan jalur lalu ramai dan harus sering menepi karena kendaraan seperti truk dan mobil melintas. Beberapa pesepeda mulai turun dari sepeda dan mulai menuntun namun barisan berikutnya tetap mengayuh terus hingga pos berikutnya.
Walau kondisi mulai drop karena memaksakan diri, para pesepeda akhirnya bisa berkumpul di Ciputra, Driyorejo dan melakukan sesi foto bersama sebagai bentuk kekompakan Shafta Go. Setelah istirahat dan makan bersama, para pesepeda melanjutkan trek menuju Shafta dengan jalan berbeda. Kali ini tantangan memasuki di daerah Drioyorejo dan dicoba ditakklukan dengan melalui jalan setapak dan melewati jalan persawahan. Medan dilewati yang habis terkena hujan memaksa para pesepeda all out untuk menaklukan setiap tantangan yang berlumpur dan tidak bisa dinaiki, terpaksa para pesepeda harus memikul sepeda dengan jarak yang lumayan. Karena sudah terlanjur masuk apapun harus dilalui dan ditaklukkan. Hingga akhir perjalanan masih dihadang dengan tantangan jalur yang memaksa harus mengeluarkan keringat lebih banyak.
Hingga akhir tujuan di Sekolah Islam Shafta semua pesepada sudah merasakan kelelahan dan terus berisitirahat sambi bersenda gurau karena trek yang dilewati benar-benar tidak disangka. Namun kepuasan terpancar di setiap wajah pesepeda karena bisa berkumpul dan melanjutkan tugas berikutya.
@SHAFTAGO X @SHAFTATV
Gowes sehat bersama Sekolah Islam SHAFTA Surabaya
Rute kali ini melewati Jalur yang terkenal Maut !!!
Lontar – Citraland – Kota Baru Driyorejo – Citraland – Lontar !
Salam Sehat, Iman Kuat !
#infopendidikanislam #infosmpsmashafta #smasurabaya #smpsurabaya #smpshafta #smpsmasurabayabarat #sekolahislamsurabayabarat #sekolah #pameransekolah #ppdbinden2021 #infoshafta #tunjunganplaza #smashafta #shaftatv
INSTAGRAM http://instagram.com/shaftatv
INSTAGRAM http://instagram.com/shaftago
WA
YOUTUBE https://youtu.be/xjM0r7_vZ9Q
