Perhitungan pH Asam Basa

istockphoto-1283716263-1024x1024

Setelah kita belajar mengenai teori asam basa, pada materi kali ini akan membahas mengenai perhitungan derajat keasaman (pH) dari suatu asam maupun basa. Sifat asam-basa dari suatu larutan dapat ditunjukkan dengan mengukur pH-nya. Larutan asam memiliki pH kurang dari 7 sedangkan larutan basa memiliki pH lebih besar dari 7. pH larutan dapat ditentukan dengan menggunakan indikator pH (indikator universal) atau dengan pH meter.

Kekuatan asam dan basa dinyatakan dalam besaran derajat ionisasi dan tetapan kesetimbangan ionisasinya yaitu asam lemah dan basa lemah yang memiliki derajat ionisasi kurang dari 1 serta asam kuat dan basa kuat yang memiliki derajat ionisasi 1. Beberapa contoh dari asam basa sebagai berikut:

  1. Asam kuat : HCl, HBr, HI, HNO3, H2SO4, HClO4
  2. Asam lemah : CH3COOH, H2S, HF, HCN, HCOOH, H2CO3
  3. Basa kuat : NaOH, KOH, Ca(OH)2, Ba(OH)2, Sr(OH)2
  4. Basa Lemah : NH4OH, Al(OH)3

Cara menentukan pH larutan asam maupun basa berdasarkan konsentrasi dan tetapan kesetimbangan ionisasinya dapat dipelajari dalam LINK MATERI berikut.

LINK MATERI: https://drive.google.com/file/d/1GH6BWgg9LQ4Xa9jLvtYIs6gm5_3Bq5VV/view?usp=share_link

Author

Latest Post

Related Post