Teks tanggapan kritis adalah teks yang berisi tanggapan kritis terhadap fenomena sosial, baik berupa dukungan atau kritikan. Fenomena sosial akan menimbulkan sebuah permasalahan di masyarakat. Dengan adanya teks tanggapan kritis, seseorang dapat memberikan pendapatnya dalam menanggapi suatu peristiwa. Pendapat seseorang bisa menjadi sebuah pertimbangan dalam menyelesaikan masalah. Bahkan, pendapat tersebut bisa jadi menjadi ide atau jalan keluar dari suatu masalah.

Untuk dapat membuat teks tanggapan kritis, seseorang harus mengetahui sturktur yang terdapat di dalam teks tanggapan kritis. Beberapa unsur pembentuk teks tanggapan kritis, yaitu evaluasi, deskripsi, dan penegasan ulang.

Evaluasi

Evaluasi merupakan bagian dari teks tanggapan kritis yang berisi pemaparan secara umum tentang penilaian suatu peristiwa. Di dalam bagian evaluasi, ada beberapa unsur pembentuk, yaitu pernyataan umum, fakta, dan atau data.

Pernyataan umum

Pernyataan umum maerupakan tanggapan dari penulis terhadap suatu peristiwa yang menjadi perhatian di masyarakat. Pernyataan penulis dapat mendukung atau menolak fenomena yang sedang terjadi di masyarakat.

Fakta

Pada bagian fakta, penulis menyertakan Gambaran atau deskripsi yang sesuai dengan peristiwa yang terjadi sebagai penunjang argumentasi yang disampaikan oleh penulis.

Data

Dalam pernyataan umum, penulis pun dapat menyertakan data dari suatu peristiwa yang terjadi. Data dapat dijadikan sebagai tolak ukur untuk memahami sebuah peristiwa. dengan adanya data argumentasi penulis lebih kuat dan dapat dipertanggung jawabkan.

Deskripsi

Pada bagian ini, penulis memaparkan pendapatnya secara detail disertai dengan fakta yang ada. Penulis dapat memberikan berbagai reaksi terhadap tulisannya. Namun, yang harus diperhatikan adalah sopan santun dalam berpendapat dan kelogisan yang disertai data dan fakta dalam berpendapat.

Bagian deskripsi merupakan penjelasan pada bagian evaluasi. Pada bagian evaluasi, Penulis memberikan pemaparan suatu peristiwa secara umum. Pada bagian selanjutnya, yaitu deskripsi, penulis menjelaskan secara rinci pendapatnya terhadap suatu peristiwa yang terjadi. Jika seorang penulis memberikan tanggapan berupa sebuah penolakan, maka pada bagian deskripsi memberikan penjelasan yang mendukung sebuah penolakan dan begitupun sebaliknya. Jika penulis memberi dukungan pada sesuatu, maka penulis harus memberikan penjelasan yang mendukung pendapat dari penulis.

Penegasan Ulang

Penegasan ulang berupa simpulan penulis. Pada bagian ini, penulis dapat memberikan dukungan, penolakan, dan saran terhadap fenomena yang terjadi.

Ciri-ciri Teks Tanggapan Kritis

Teks tanggapan kritis memiliki beberapa ciri sebagai berikut.

Berisi Ulasan Fenomena Sosial

Teks tanggapan kritis umumnya berupa tanggapan terhadap fenomena sosial yang ada di masyarakat. Persoalan di masyarakat sangat cepat mendapat tanggapan karena memiliki kaitan dengan masyarakat. Persoalan yang merugikan masyarakat meruapakan salah satu fenomena yang sangat cepat mendapatkan perhatian dari masyarakat. Alasan mengapa perhatian masyarakat sangat cepat terhadap fenomena tersebut adalah dampak yang buruk bagi masyarakat. Seseorang akan dengan cepat mempertahankan dirinya dari sesuatu yang merugikannya.

Penggunaan Fakta dan atau Data

Untuk memperkuat tanggapan, seseorang harus memberikan fakta dan atau data di dalam teks. Pemberian fakta menghindarkan seseorang dari pernyataan yang salah. Tidak hanya itu, tanggapannya pun lebih kuat atau berdasar karena menyertakan fakta yang terjadi.

Berisi Kalimat yang Bermakna Penilaian

Teks tanggapan kritis sarat makna dengan penilaian terhadap fenomena yang terjadi. Kalimat tersebut berupa respons baik atau buruk terhadap fenomena. Respons yang baik berupa sebuah saran, sedangkan respons  buruk berupa kritikan terhadap fenomena. Beberapa contoh dapat diperhatikan pada kalimat di bawah ini.