Teks eksplanasi merupakan sebuah teks yang memaparkan suatu peristiwa atau fenomena yang terjadi. Jika terjadi sebuah fenomena yang tak biasa bagi seseorang, maka akan timbul sebuah pertanyaan di dalam benaknya. Bagaimana peristiwa atau hal itu bisa terjadi? Mengapa itu bisa terjadi? Prosesnya bagaimana? dan pertanyaan-pertanyaan lain yang mengganjal di pikirannya. Melalui teks eksplanasi, suatu fenomena akan dijelaskan karena di dalam teks eskplanasi terdapat struktur rangkaian penjelas. Dalam Struktur tersebut, penjelasan fenomena yang tidak diketahui seseorang dapat dipahami.

Berikut ini beberapa Struktur teks eksplanasi

Pernyataan umum

Dalam struktur ini, teks eksplanasi berisi penjelasan mengenai gambaran umum tentang sebuah peristiwa yang akan dijelaskan di dalam teks eksplanasi. Gambaran umum dapat berupa pengertian atau definisi dari peristiwa yang akan dijelaskan. Dalam beberapa teks eksplanasi yang ada, pernyataan umum dapat berupa sebuah pertanyaan tentang peristiwa yang akan dijelaskan. Dari pernyataan tersebut, penulis mengembangkannya menjadi sebuah paragraf. Perhatikan contoh pernyataan umum berikut yang menjelaskan tentang embun!

Embun adalah tetesan-tetesan air yang dapat dijumpai saat pagi hari. Embun lebih banyak dijumpai di rerumputan atau dedaunan. Butir-butir embun yang ada di atas daun secara perlahan bertambah banyak atau berubah semakin besar. hal ini yang menjadi sebuah pertanyaan. Apakah sebuah daun dapat mengeluarkan air? Fenomena tersebut tentunya membuat kita bertanya-tanya. Bagaimanakah hal itu bisa terjadi? Pikiran kita seolah menginginkan jawaban atas apa yang telah kita saksikan. Hal itu menggugah keinginan kita untuk mengetahui atau mempelajari fenomena tersebut lebih dalam. Berikut ini adalah penjelasan tentang pembentukan embun.

Rangkaian Penjelas

Rangkain penjelas berupa pemaparan dari proses atau terjadinya suatu fenomena yang terjadi. Pemaparan umumnya berkaitan dengan sebab akibat dari sebuah peristiwa atau fenomena. Sebab dalam rangkaian penjelas merupakan bagian yang menjelaskan fenomena, sedangkan akibat dari fenomena adalah sesuatu yang telah terjadi atau dapat disaksikan oleh mata kita. Jika pernyataan umum menggunakan fenomena embun sebagai contoh, maka rangkaian penjelasnya pun sama, akan menjelaskan terjadinya embun. perhatikan rangkaian penjelas berikut!

Proses terjadinya embun ada beberapa tahapan.

Penguapan air pada siang hari

Kondisi cuaca yang panas mengakibatkan air menguap. Air yang menguap tidak dapat diamati secara langsung oleh mata, namun penguapan tetap ada dan terjadi. Air yang menguap terperangkap di udara. Pada malam hari, suhu udara dingin dan panas dari permukaan bumi dilepaskan ke langit. Uap air yang tertahan di udara akan menempel pada benda-benda yang lebih dingin, seperti daun, rumput, atau kaca jendela. Uap air yang menempel pada benda tersebut akan berubah menjadi titik-titik air atau embun.

Interpretasi

Interpretasi atau simpulan adalah bagian dari teks eksplansi yang memberikan simpulan dari penjelasan yang telah dipaparkan. Interpretasi bersifat opsional. Simpulan dalam sebuah teks eksplanasi dapat diberikan di dalam teks atau tidak. Hal itu tergantung dari pembuat teks ekplanasi tersebut. Seorang pembaca dapat membuat simpulan, meskipun dalam teks tersebut tidak diberikan sebuah simpulan oleh penulis.