Ada beberapa bagian dalam teks berita, yaitu kepala berita, tubuh berita, dan ekor berita. Sebelum memahami bagian-bagian tersebut lebih detail, kita pahami dulu pengertian dari teks berita. Teks berita merupakan sebuah teks yang menjelaskan peristiwa atau kejadian yang telah terjadi. Teks berita diawali dengan adanya kepala berita. Kepala berita merupakan bagian yang paling umum dalam teks berita. Bagian tersebut dikatakan sebagai bagian paling umum karena mengandung jawaban dari pertanyaan 5W + 1H atau adik simba (apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, bagaimana). Bagian tubuh berita dan ekor berita merupakan pemaparan lebih detail dari salah satu atau unsur dari kepala berita. Untuk memahami kepala berita, kita identifikasi paragraf di bawah ini.
Cuaca di Surabaya sangat panas. Hal itu sangat dirasakan oleh masyarakat surabaya. Peristiwa itu tidak hanya terjadi beberapa hari belakangan, namun sudah terjadi beberapa minggu ini. Penyebab cuaca panas menurut kabar dari beberapa instansi terkait dikarenakan adanya gelombang panas yang terjadi. Tidak hanya itu, pemanasan global pun diakibatkan oleh tingkah laku manusia, yaitu seperti asap kendaraan bermotor, asap cerobong pabrik, penggundulan hutan, efek rumah kaca dan beberapa faktor yang lain. Masyarakat Surabaya hanya bisa mengeluh karena kejadian tersebut.
Mari kita identifikasi satu persatu. Kalimat “Cuaca di Surabaya sangat panas” menjawab pertanyaan dari kata tanya apa dan di mana, yaitu apa yang terjadi? dan di mana peristiwa itu terjadi? Jawaban dari kata tanya siapa diperoleh dari kalimat “Hal itu sangat dirasakan oleh masyarakat surabaya” Kapan peristiwa itu terjadi? tergambar dalam kalimat “Peristiwa itu tidak hanya terjadi beberapa hari belakangan, namun sudah terjadi beberapa minggu ini.” Alasan atau jawaban dari pertanyaan mengapa peristiwa itu terjadi tertera dalam kalimat “Penyebab cuaca panas menurut kabar dari beberapa instansi terkait dikarenakan adanya gelombang panas yang terjadi.” untuk menjawab pertanyaan terakhir, yaitu kata tanya bagaimana dapat dilihat pada kalimat “Masyarakat Surabaya hanya bisa mengeluh karena kejadian tersebut.”
Contoh pararaf di atas merupakan contoh yang tepat karena telah memenuhi syarat, yaitu adik simba. Untuk ekor dan tubuh berita dapat dikembangkan dari salah atu unsur pembentuk kepala berita. kita ambil salah satu unsur untuk dikembangkan menjadi tubuh berita, yaitu di mana.
Cuaca panas tidak hanya terjadi di wilayah surabaya, namun seluruh wilayah Indonesia pun mengalami hal yang sama. Di beberapa tempat, suhu panas melebihi suhu panas yang ada di Surabaya. Hal itu terjadi di salah satu kota besar dengan tingkat indutri yang tinggi. Badan terkait mencatat. Suhu pada kota tersebut mencapai 39 derajat. Salah satu penyebab suhu tinggi di kota tersebut adalah aktivitas industri yang cukup tinggi sehingga memengaruhi cuaca di sekitarnya.
Pembuatan ekor berita pun sama, yaitu dengan menggunakan salah satu unsur dari pembentuk berita. ekor berita pun dapat dibuat dengan unsur yang sama seperti tubuh berita.
