SIKLUS MENSTRUASI PADA WANITA

png-clipart-ovarian-cycle-the-menstrual-cycle-menstruation-flow-diagram-anatomy-heart-angle-mammal

Siklus menstruasi adalah rangkaian perubahan yang terjadi secara alami dalam tubuh perempuan setiap bulannya.

Siklus menstruasi terdiri dari beberapa fase, yaitu:
  • Fase menstruasi: Pendarahan yang terjadi ketika lapisan dinding rahim (endometrium) meluruh.
  • Fase folikular: Dimulai pada hari pertama menstruasi dan berlangsung hingga ovulasi.
  • Fase ovulasi: Sel telur matang dilepaskan dari ovarium dan siap untuk dibuahi.
  • Fase luteal: Setelah ovulasi, siklus menstruasi memasuki fase luteal

Siklus menstruasi normal berlangsung antara 23–35 hari, dengan rata-rata setiap 28 hari. Namun, siklus menstruasi tiap wanita bisa berbeda-beda. Misalnya, remaja wanita biasanya memiliki siklus menstruasi sekitar 45 hari.

Semasa fase menstruasi, kehamilan terjadi ketika sel telur yang dihasilkan dibuahi oleh sel sperma dan menempel pada lapisan di dinding rahim (endometrium). Tingkat hormon progesteron dan estrogen akan menurun jika kehamilan tidak terjadi, yang menyebabkan rahim untuk meluruhkan lapisan dindingnya dan mengeluarkannya bersama darah. Luruhnya lapisan dinding rahim bersama darah ini yang disebut sebagai menstruasi.

Semasa fase proliferasi (atau fase folikuler), sebuah folikel (kantung berisi cairan) primer akan mulai berkembang di dalam indung telur, yang disebabkan oleh hormon perangsang folikel (follicle-stimulating hormone, FSH). Seiring berkembangnya folikel, estrogen akan dikeluarkan yang menyebabkan dinding rahim menebal secara perlahan-lahan.

referensi pendukung materi https://youtu.be/42WIByexiXc?si=2WFiSXNLMeWYA29r