SETELAH 72 JAM BERLALU, KRI NANGGALA 402 DINYATANKAN SUBSUNK

WhatsApp_Image_2021-04-26_at_11_07_12

Surabaya – Setelah berbagai upaya telah dilakukan oleh petugas dan pihak berwenang, akhirnya KRI Nanggala telah ditemukan.

KRI Nanggala 402, kapal selam yang berkecepatan 21,5 Knot buatan Jerman ini telah ditemukan terbelah menjadi tiga bagian dan berada di dasar laut dengan kedalaman 838 meter. Lokasi KRI Nanggala 402 ini berhasil dilacak oleh KRI Rigel.

Panglima TNI Hadi Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa KRI Rigel telah melakukan pemindaian secara akurat di lokasi tersebut menggunakan multibeam sonar dan magnetometer. Upaya menemukan KRI Nanggala 402 ini juga dibantu dengan MV Swift Rescue dari Singapura.

Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono mengatakan, escape suit MK 11 (baju keselamatan awak kapalselam) salah satu barang yang ditemukan oleh ROV (remote operation vehicle) MV Swift Rescue dari Singapura.

Yudo menduga, escape suit MK 11 tersebut memang sempat dikeluarkan namun belum sempat dipakai karena adanya kondisi darurat.

"Harusnya ini tersimpan di kotak, dipakai ketika terjadi kedaruratan. Nah, karena ini lepas, berarti sempat di situ terjadi kedaruratan, mungkin enggak sempat pakai atau saat dipakai (kapal) goyang sehingga lepas," ujarnya.

Telah dinyatakan bahwa Kapal Selam yang memiliki julukan “monster laut” milik Indonesia ini SUBSUNK atau tenggelam. 53 awak kapal selam dinyatakan gugur dalam bertugas. (ica)