Diksi adalah pemilihan kata yang tepat untuk mengungkapkan gagasan sesuai dengan keinginan penulis atau pembicara. Diksi dapat memperindah bahasa penutur atau menambah estetika dalam suatu karya. Pemilihan diksi yang tidak tepat menyebabkan perbedaan makna dan pesan penulis tidak tersampaikan. Diksi termasuk dalam pembahasan aspek kata dalam sajak. Pemilihan kata atau diksi tidak dapat digunakan oleh seseorang yang memiliki keterbatasan dalam kosa kata. Seseorang akan mampu menggunakan kosa kata sesuai dengan keinginannya, jika ia memiliki banyak pengetahuan tentang kosa kata. Salah satu cara yang mudah menguasai kosa kata adalah membaca berbagai macam literasi.
Diksi memiliki berbagai ragam fungsi. hal itu sesuai dengan keinginan penulis atau penutur. Salah satu pemilihan kata yang sering terdengar adalah pada saat upacara bendera atau saat ada sambuatan. Penggunaan kata yang terhormat dan yang kami hormati memiliki makna yang berbeda. Kata yang terhormat digunakan untuk seseorang yang memiliki jabatan paling tinggi dalam sebuah lembaga atau instansi, sedangkan kata yang kami hormati digunakan untuk seseorang atau para pegawai yang memiliki jabatan bukan sebagai ketua. Penggunaan diksi tersebut untuk menunjukkan sikap hormat seseorang kepada orang lain. Selain fungsi tersebut, diksi memiliki fungsi-fungsi lain. Beberapa fungsi tersebut sebagai berikut.
-
Menghindari Kesalahpahaman dan Meningkatkan Efektivitas Komunikasi
Diksi yang tepat membantu mencegah terjadinya salah tafsir atau interpretasi yang berbeda oleh pendengar atau pembaca. Pemilihan kata yang tepat membuat pesan yang disampaikan lebih mudah dipahami dan diterima oleh audiens. Seorang pejabat politik memberikan sebuah sambutan kepada anggota yang lain dengan menggunakan bahasa interpretasi. Istilah tersebut dapat dipahami oleh pendengar. Informasi yang disampaikan pun dapat diserap dengan baik. Namun, jika kata tersebut digunakan pada sambutan yang didengar oleh orang awam, bahasa tersebut tidak dapat dipahami dan informasi tidak dapat disampaikan dengan baik.
-
Sampaikan Pesan dengan Jelas:
Diksi yang baik memungkinkan penulis atau pembicara untuk menyampaikan gagasan atau ide secara akurat dan jelas sehingga pembaca atau pendengar dapat memahami tujuan komunikasi. Pemahaman terkait informasi dapat membuat seseorang menentukan langkah yang akan dilakukan. penyerapan informasi yang diterima dan penentuan langkah merupakan suatu bukti informasi yang dapat diterima dengan jelas oleh pendengar.
-
Meningkatkan Daya Tarik Tulisan atau Pidato:
Diksi yang tepat dapat membuat tulisan atau pidato lebih menarik dan memikat, sehingga pembaca atau pendengar lebih tertarik untuk memperhatikan dan memahami pesan yang disampaikan. Penggunaan diksi dalam sebuah kalimat menimbulkan kesan yang baik bagi pendengar. Kesan tersebut membuat seseorang tertarik pada pembicara.
-
Mengungkapkan Nuansa dan Emosi:
Pemilihan kata yang tepat dapat menciptakan suasana dan nuansa tertentu dalam tulisan atau pidato, sehingga pembaca atau pendengar dapat merasakan dan terhubung dengan emosi yang ingin disampaikan.
-
Membedakan Makna:
Diksi membantu menyampaikan makna yang spesifik dan menghindari ambigu, sehingga pesan yang disampaikan tidak menimbulkan kebingungan atau kesalahpahaman.
-
Mempengaruhi Pembaca atau Pendengar:
Diksi yang tepat dapat memengaruhi pikiran, sikap, dan tindakan pembaca atau pendengar, karena pemilihan kata yang tepat dapat membujuk, menginspirasi, atau menggerakkan orang lain untuk bertindak sesuai dengan niat penulis.
