Bab III; Berperilaku ikhlas (PAI kelas VII)

WhatsApp Image 2025-09-26 at 14.37.43_87e9c6a1

Ikhlas adalah sikap tulus dalam melakukan sesuatu tanpa mengharapkan pujian atau balasan. Dalam Islam, Ikhlas juga kunci diterimanya amal ibadah seorang muslim. Ikhlas berarti mengerjakan sesuatu semata-mata karena Allah. Dengan mebiasakan diri bersikap ikhlas, manusaia akan merasa tenang dan tidak terbebani oleh harapan duniawi.

Dalam kehidupan sehari-hari, ikhlas dapat diwujudkan dengan membantu orang lain tanpa pamrih, belajar dengan niat mencari ilmu, atau bekerja dengan sepenuh hati. Tantangan terbesar dalam ikhlas adalah melawan keinginan untuk dipuji dan dihargai oleh manusia.

Namun, jika kita selalu mengingat bahwa segala sesuatu dilakukan karena Allah, hati akan lebih lapang dan bahagia. Allah SWt berfirman dalam Q.S. al-Bayyinah ayat 5:

وَمَا أُمِرُوا إِلَّا لِيَعْبُدُوا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ حُنَفَاءَ وَيُقِيمُوا الصَّلَاةَ وَيُؤْتُوا الزَّكَاةَ ۚ وَذَٰلِكَ دِينُ الْقَيِّمَةِ (٥)
Mereka tidak diperintah, kecuali untuk menyembah Allah dengan mengikhlaskan ketaatan kepada-Nya lagi hanif (istikamah), melaksanakan salat, dan menunaikan zakat. Itulah agama yang lurus (benar). (5)
Ayat ini menegaskan bahwa inti ajaran yang benar adalah menyembah Allah dengan ikhlas, melaksanakan salat, dan menunaikan zakat, yang semuanya merupakan bagian dari agama Islam yang lurus dan benar. Untuk pembahasan lengkapnya silakan klik link berikut:https://drive.google.com/file/d/1hvAl_UJ68b0UBdChkFVcS5xkVtpjI2d_/view?usp=drive_link

Author

Latest Post

Related Post