Pertumbuhan dan Perkembangan

Pada kelas XII materi Biologi Bab 1 ini, tujuan pembelajaran yang akan dicapai sebagai berikut:

Membedakan pertumbuhan dengan perkembangan
Menganalisis proses perkecambahan pada biji tanaman
Menganalisis hubungan antara faktor internal dan eksternal yang mempengarui pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup
Membuat laporan berdasarkan pratikum faktor internal dan eksternal perkecambahan pada biji tanaman

Setiap makhluk hidup, baik manusia, hewan dan tumbuhan mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Kedua hal tersebut berkaitan dengan perubahan biologis yang tak terpisahkan. Pertumbuhan dan perkembangan merupakan suatu kesatuan proses yang berjalan sejajar. Meski begitu keduanya memiliki makna yang berbeda.

Pertumbuhan adalah perubahan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik yang berlangsung secara normal (pada anak yang sehat), dalam perjalanan waktu tertentu. Pertumbuhan dapat juga diartikan sebagai proses transmisi dari konstitusi fisik (keadaan tubuh atau keadaan jasmaniah) yang herediter dalam bentuk proses aktif secara berkesinambungan.

Perbedaan Perkembangan dan Pertumbuhan

Berdasarkan pengertian yang sudah dijelaskan, perbedaan pertumbuhan dan perkembangan dapat dilihat dari:

Pertumbuhan bertambah ukuran, seperti panjang, lebar, volume, dan massa. Sedangkan perkembangan suatu proses menuju kedewasaan atau tingkat yang lebih sempurna (kompleks).
Pertumbuhan, irreversible atau tidak dapat kembali ke asal, sedangkan perkembangan reversible atau dapat kembali ke keadaan semula.
Pertumbuhan bersifat kuantitatif, sedangkan perkembangan bersifat kualitatif.
Pertumbuhan dapat diukur menggunakan alat, auksanometer, sedangkan perkembangan tidak dapat diukur.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan

Pertumbuhan dan perkembangan pada makhluk hidup merupakan hasil interaksi antara faktor internal (dari dalam tubuh makhluk hidup sendiri) dan faktor eksternal (dari luar tubuh makhluk hidup), sebagai berikut.

Gen (genetik)

Gen merupakan sel makhluk hidup yang sifatnya turun temurun, di mana ini bisa memengaruhi setiap struktur makhluk hidup dan perkembangannya. Contohnya, tinggi badan, bentuk tubuh, warna mata, bentuk wajah, dan sebagainya yang dipengaruhi gen yang dimilikinya.

Nutrisi

Nutrisi dalam makanan yang dikonsumsi juga berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan, sebab ini berfungsi sebagai bahan pembangun tubuh makhluk hidup. Nutrisi pada sebagian besar manusia dan hewan berupa protein, karbohidrat, lemak, vitamin dan mineral.

Hormon

Hormon merupakan senyawa organik pada manusia dan sebagian hewan yang dihasilkan oleh kelenjar buntu atau endokrin. Sekresi yang dihasilkan kelenjar endokrin langsung masuk ke pembuluh darah dan diedarkan ke seluruh tubuh oleh darah. Hormon memengaruhi reproduksi, metabolisme, serta pertumbuhan dan perkembangan pada manusia dan hewan.

Lingkungan

Lingkungan menjadi juga memiliki peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan. Faktor utama yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan adalah cahaya, kelembapan, dan suhu udara.